Tim PBL Ngesrep 2017
Assalamu’alaikum masyarakat
sejawat, how are you in this rainy day? It must be chill and comfort right? Karena
lagi musim hujan, sebaiknya kita stay di rumah aja yah, lebih nyaman dan aman
juga☺
Okay
kali ini aku mau berbagi
cerita dan pengalaman selama PBL sesuai dengan janjiku di instagramku
sebelumnya. Bagi yang belum tahu instagramku bisa banget di follow
akunnya @alyanidatm. Oke skip. Jadi PBL adalah salah satu beban akademik dar
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Apa sih PBL itu? PBL
singkatan dari Pengalaman Belajar Lapangan, so dalam suatu kelompok ditempatkan
di suatu kelurahan, untuk menemukan masalah dan memberi solusi atau intervensi
yang ditujukan kepada masyarakat dan institusi. Bisa dibilang PBL ini adalah
KKN tingkat fakultas, jadi otomatis masalahnya berfokus ke masalah kesehatan.
Kalau bicara soal beban akademik
yang satu ini, kadang terpikir dikepalaku kalau FKM UNDIP emang gak bisa dipandang
sebelah mata, kegiatan kemasyarakatan (yang memang jelas dari judulnya:
Kesehatan MASYARAKAT) di FKM UNDIP ini emang banyak banget, dari awal menjadi
mahasiswa baru pun udah di latih untuk membaur dengan masyarakat, lewat program
desa mitra. Jadi berbanggalah kalian sebagai mahasiswa FKM UNDIP, dan
berusahalah dengan sungguh-sungguh bagi kalian yang mau melanjutkan studi ke
FKM UNDIP (loh promosi).
Poto pertemuan awal di Kecamatan Banyumanik
Okay kumau langsung cerita
sedikit pengalaman ajanih seputar PBL. Jadi aku PBL bersama 17 orang lainnya,
jadi ada 18 anggota kelompok termasuk aku. PBL ini merupakan ajang belajar
kelompok antar peminatan juga loh! Jadi di FKM UNDIP ada 9 peminatan, dan di
ajang PBL inilah kesembilan peminatan tersebut saling menyatukan pemikiran. PBL
kali ini lebih concern ke masalah KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) dan Gizi, jadi
aku yang peminatannya Kesehatan Lingkungan lumayan banting stir banget sih
untuk PBL ini. But kesmas tetaplah kesmas, apapun peminatannya, gelarnya tetap
SKM.
Oiya aku PBL di Kelurahan Ngesrep
Kota Semarang. Perjuangan bolak balik kosan-kelurahan itu lumayan juga sih
soalnya tiap berangkat mesti macet didaerah gombel (jangan bayangkan macetnya
semarang sama seperti jakarta). Karena udah lama terbiasa jalan ke kampus Cuma 10
menit dan bebas macet, jadi kalau harus jalan ke kelurahan rada pegel dan
menguras tenaga juga. Padahal waktu SMA ngerasain macet yang gila-gilaan tiap
hari. Mulai lemah nih daku. Jadi aku akan mendeskripsikan sedikit mengenai
anggota kelompokku. Untuk yang gak berkenan sama deskripsi ini boleh banget
hubungin aku. Kita ngomong baik-baik ajalah ya dibelakang hahaha.
Anggota Tim PBL Ngesrep 2017 setelah fasilitasi
Jadi aku akan mulai dari:
1.
Mas Zain, ketua kelompok PBL dari peminatan
entomologi. Salah-satu donatur terbesar pemasok kegarangan nafsu diafragma anak
ngesrep. Orangnya woles tapi suka ngasih info mendadak. Satu-satunya anggota
cowok di kelompok. Jadi bagi kalian (cowo) yang mau masuk FKM, siap siap temen
sekelasnya cewek semua ya! Haha (gak deng canda).
2.
Erma, PJ bidang gizi dari peminatan biostatistik
dan ilmu kependudukan. Sangat pekerja keras, rajin, on time, pencetus pisang
bolen berbagai rasa. Kata people aku sama dia mirip masa... padahal cakepan dia
lah ya haha! Tapi aku dan dia sama-sama anak bekasi.
3.
Aam, PJ bidang KIA dari peminatan yang sama
dengan aku, kesehatan lingkungan. Dia teman bolak-balik tembalang-ngesrep,
alias kita bonceng-boncengan gitu. Dia nih katanya orangnya emang labil, dan
suka gedeg sama tingkahku haha (maafkan). Orangnya ngegas tapi pembawaannya
asik. Thanks sudah mau dibebankan dengan kebiang-onaranku haha💓.
4.
Yohana, dari peminatan Kesehatan dan Keselamatan
Kerja. Partner laporan KIAku yang mommy-able dan asik banget kalo diajak
ngobrol. Orangnya woles tapi galak wkwk.
5.
Serisa, peminatan epidemiologi yang kalo lagi
ngobrol bareng suka miss-com. Dia sangat pelor more than me! Hobinya begadang
sih, makanya kalo siang molor mulu haha. Tapi dia pekerja keras sekali,
terimakasih sudah menghandle laporan PBL Ngesrep💓.
6.
Shita alias Sinjo, peminatan Kesehatan dan
Keselamatan Kerja. Awal-awal kerjaannya debat mulu sama aku, tapi mulai kesini
kita sudah mulai sepemikiran ya njo. Lucu kalau lagi digodain sama pakde.
7.
Eri, peminatan Administrasi Kebijakan Kesehatan.
Karena di PBL ini pakai konsep AKK banget (MCUA, fishbone, diagram how-how,
FFA, intervensi, dll) maka dialah yang paling diandalkan dalam penyusunan
laporan di tim KIA. Terimakasih kecil sudah mau berbesar hati menghandle
intervensi untuk institusi💓.
8.
Safina, peminatan gizi. Cantik nih anak, sampai
mengalihkan dunia orang kelurahan haha. Yak dia anak yang sangat PD gais, dan
dia juga ketua panitia intervensi ke masyarakat loh. Selow tapi pasti.
9.
Bella, peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu
Prilaku. Mama kita di posko (love). Hobinya ngupasin buah, jadi kita
anak-anaknya tinggal makan ajadeh. Dia juga suka masak dan bawa masakannya ke
posko, kita jadi sejahtera deh💓. Yang udah lamaran mah bebas ya ngangenin
ayangnya kapan ajah.
10.
Suci A alias cia, peminatan epidemiologi. Orangnya
kocak dah, kalo ketawa ituloh ga nahan. Orangnya woles dan pembawaannya ceria.
11.
Celica alias cece, anak Administrasi Kebijakan
Kesehatan, cantik dan sepatunya jadi incaran Bu Nunuk wkwk. Laptopnya selalu
jadi andalannya anak pbl, thanks laptopnya cece💓.
12.
Nurul, penimatan gizi. Suaranya nyaring banget, bikin
mata melek haha. Kalo cerita heboh bener.
13.
Suci T alias cite, peminatan kesehatan
lingkungan. Kini dia mendapat nama panggilan baru karena ada 2 nama suci di
kelompok pbl ngesrep wkwk. Princess PBL Ngesrep nih, orangnya tinggi.
14.
Meisita, peminatan epidemiologi. Orangnya kalem,
tapi sebenarnya engga. Kalo udah ngobrol dia heboh juga loh, kadang aku suka
nguping.
15.
Kem, peminatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Dia
mengaku kalau mulutnya pedas, tapi dia tidak suka pedas. Tersibuk lah dia
pokoknya, dan pekerja keras juga. Yang lain pada haha hihi, dia doang yang
berkutat dengan laptop.
16.
Siska, peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu
Prilaku, orangnya kocak dah, kalo cerita heboh banget. Duta herbalife di
kelompok pbl nih. Asik dah pokoknya anaknya.
17.
Angel, peminatan Kesehatan dan Keselamatan
Kerja. Dia ini Mariah Carey nya PBL Ngesrep. Suaranya merdu banget cuy. Tapi dia
juga stand up nya PBL Ngesrep, karena kalo cerita langsung jadi pusat
perhatian. Seru banget kalo dia cerita.
Nah itu tadi anggota kelompok PBL
Ngesrep. Pegel juga ya nulis begit doang. Okay sekarang kita lanjut ke kegiatan
selama PBL. Jadi di minggu pertama dan kedua PBL kita udah sibuk banget dengan
data dan sebagainya, karena kita kudu bolak-balik puskesmas untuk nyari data. Eh
pas hari jumat di minggu kedua, datanglah emergency
call dari puskesmas, karena ternyata kelompok ngesrep dan kelompok
tinjomoyo (kelurahan satunya yang berada dibawah naungan puskesmas ngesrep)
belum menghadap Kapus. Akhirnya datanglah masa kami bertemu kapus, dan disaat
itu pula aku jatuh hati pada kebersahajaannya pak kapus💘💘💘. Okay
skip.
Poto bersama peserta fasilitasi
Di minggu ketiga kami sibuk turun
lapangan mencari responden dan mengolah data. Akhirnya di hari senin minggu keempat
kamipun mengadakan fasilitasi untuk perwakilan masyarakat kelurahan ngesrep. Lagi-lagi
aku jatuh hati sama kebersahajaannya pak ahnaf, kapus yang aku bicarakan
sebelumnya. Sebuah percakapan singkatpun terjadi:
Me: Pak Ahnaf udah nikah belum ya?
Other: Udah lah!!! (seakan tidak
rela kalau aku naksir sama bapaknya)
Ya... namanya juga usaha HAHA! Engga
deng canda. And than setelah melakukan fasilitasi kepada masyarakat, kita pun
bersiap untuk melaksanakan intervensi ke masyarakat dengan mengadakan
sosialisasi, di bidang KIA ada sosialisasi tentang pentingnya dukungan keluarga
untuk ibu yang sedang hamil, dari gizi ada peningkatan pengetahuan untuk
mencegah KEK pada ibu hamil.
Selama fasilitasi sampai intervensi,
aku berpikir bahwa betapa gercepnya kita berjalan, karena mengadakan fasilitasi
dan intervensi itu mengundang orang, tapi persiapannya sangat singkat namun
hasilnya pun bisa dibilang memuaskan. Padahal selama ini kalau ngadain kegiatan
pasti banyak yang dipusingkan, tapi selama pbl, untuk mengadakan kegiatan itu
alhamdulillah rasanya seperti dimudahkan, baik dari pihak kelurahan maupun
pihak puskesmas. Jadi kita dan institusi sama-sama saling membantu dan
menguatkan #eaaa.
Poto bersama peserta intervensi masyarakat dalam kegiatan REPLIKAZI
Intervensi ke masyarakat dan ke
institusi yang dilaksanakan di minggu kelima pun berjalan lancar, walau
diawal-awal pertemuan dengan psukesmas sempat ada cekcok, tapi mulai kebelakang
hubungan kita bagaikan kakak-adik #eaaa. Ini semua karena kemurahan hati Pak
Ahnaf kepada anak-anak PBL Ngesrep (mulai lagi).
Anggota TIM PBL Ngesrep 2017 setelah intervensi. Pada laper, makanya nunjuk perut
Dan sampailah di hari-hari
terakhir PBL, dimana laporan sudah banyak dikerjakan, jadi rada gabut, dan
sempet-sempetnya beli kartu buat main di posko. Hingga akhirnya sampailah pada
hari Jumat dan kami kudu berpisah dengan pihak kelurahan dan puskesmas (sad but
happy).
Jadi aku mau berterimakasih
kepada pihak kelurahan dan puskesmas yang sudah mau menerima keberadaan kami
selama kurang-lebih 1 bulan ini, dan mau direpotkan juga dengan keberadaan
kami. Semoga bapak-ibu sehat selalu.
Poto bersama pihak puskesmas saat perpisahan
Poto bersama pihak kelurahan saat perpisahan
Nah tadi itu cerita tentang
timeline kegiatan saat PBL. Sekarang kumau cerita tentang pengalaman yang
asik-asik yang aku inget. Jadi di posko itu hampir setiap hari ada cemilan yang
tidak bergizi, sehingga aku sering ngemil, dan akhirnya beratku naik 1,5 kilo. Gila
banget gua makin gendut! Jajanan yang sangat membekas dihati diantaranya sotong
(terimakasih Bella sudah mencetuskan sotong menjadi cemilan fardhu di posko),
pisang bolen aneka rasa (yang banyak dipasok oleh safina), dan penyortir mangga
yang bertumpah ruah. Sayangnya tidak ada penyetokan duren selama di posko😔 tapi tidak apa-apa,
yang penting ada mangga. Dan jangan lupa cemilan tersering anak PBL Ngesrep,
MICIN! Walau cemilannya micin, tapi performa kita tetap mulus loh, gak
ngadet-ngadet haha.
Waktu PBL, karena aku berada di
tim KIA, sering banget tim KIA itu kalo lagi diskusi, suaranya pada kaya toak,
nyolot-nyolotan, sampe kehabisan energi aku ngomong sama mereka. Tapi seru sih,
posko jadi rame, dan tim gizi jadi keberisikan wkwk (maafkan).
Selain itu kita juga
berpartisipasi dalam kegiatan PSN yang diadakan kelurahan, PSN adalah singkatan
dari Pemberantasan Sarang Nyamuk, jadi lewat PSN itu pula kami lebih mengenal
masyarakat Ngesrep dan karakteristiknya secara umum. Pengalaman PSN tiap orang
beda-beda, dan itu seru-seru sih, dari ditolak sampe dikasih bekel sama rumah
yang kita cek. Oiya kondisi ekonomi di kelurahan Ngesrep juga beragam banget,
dari kelas bawah sampai kelas atas ada semua, makanya bisa jadi pembelajaran
juga PBL kali ini tentang bagaimana menghadapi masyarakat dari berbagai
kalangan.
Poto bersama ibu-ibu RW 2 saat PSN
Karena aku bertengker di tim KIA,
mungkin aku akan lebih banyak cerita tentang pengalaman di tim KIA ya. Jadi tim
KIA itu kalau ngumpul bener-bener gapernah sampai malam, paling banter jam 4
udah kelar. Tapi kalau kerja individu ya sampai malem (re: me).
Karena tim PBL Ngesrep 94% nya
merupakan wanita, maka tidak heran jika saat ngumpul kita banyak bergosip dan
bercerita dan bersuara cempreng dan tidak woles dan ngegas. Jadi mas zain
selaku satu-satunya cowo dikelompok kami cuma bisa tidur aja menghadapi tingkah
anggotanya yang gaketolongan wkwk.
Okay sekarang sudah diakhir
cerita, jadi kalau ada yang kurang bisa hubungi aku. Untuk penutup posting kali
ini, aku mau berterimakasih juga kepada DPL (Dosen Pendamping Lapangan), yaitu
Bu Fat, atas bimbingannya selama ini, dan kemudahan yang diberikan juga. Terimakasih
karena sudah mau membantu kami dari awal PBL sampai akhir sidang. Bu Fat memang
mendampingi banget lah pokoknya. Semoga bahagia selalu ya ibu dan keluarga💘.
Poto bersama DPL setelah sidang. Hooraayyy!!!
Okay sampai sini ajah cerita PBL
kali ini. Isunya sih tim PBL Ngesrep pada mau perpisahan, tapi belum tau nih
fakta atau mitos. Nanti kalau jadi, akan aku post disini. So, sampai sini dulu
cerita pengalaman aku tentang PBL. Have a nice rainy day!💓
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Comment-nya, Terimakasih :D